Kegelisahanku


Aku sering kali merenung, mengapa aku sangat ebrbeda dengan kehidupanku yang lalu, sebenarnya perubahan itu sama sekali tidak perlu dirisaukan karena perubahan adalah hal yang pasti. Namun mengapa prubahan ini rasa-rasanya ke arah yang negatif, mengapa diriku makin jauh dari Tuhanku, dari Allah, rasanya kini aku semakin jarang merasakkan tetesan air mataku pada qiyamul lailku, merasakan sangat lelah ketika shaum kamis, terlalu dekat dengan wanita dan berbagai alasan lain yang membuatku malu dikatakan sebagai seorang muslim, apakah benar ini diriku?

apakah ini diriku?apakah ini kani? bila ya, ini pasti kani yang telah kehilangan sakhsiyah nya, kepribadiannya. Kani yang sedang melangkah perlahan menuju kehancuran, menuju ketidakjelasan arah hidup.

Setiap kali ku terdiam, hal inilah yang senantiasa kupikirkan. Dulu aku menganggap dengan meruah diriku aku berharap dapat lebih dekat dengan teman-teman, karena dengan sosok yang berwibawa rasanya sangat besar jarak yang ada. Namun ternyata hal itu tak kudapat, sahabat tak ada yang mau bersamaku. Justru diriku yang berubah yang ga jelas kepribadiannya, bahkan orang bilang saya adalah manusia dengan kepribadian ganda. Benarkah? sekali lagi ku katakan, entahlah..

yang jelas aku ingin berubah, aku ingin kani yang dulu, kani yang berprinsip, kani yang bermoral. Doakan aku ya dy, mudah-mudahan usaha itu berbuah hasil...

Comments

  1. Yo! sakau, ga usah sedih. be yourself! temen lo yg sebenarnya bakal nerima apa adanya. ga usah mikirin anggapan orang. kani ya kani. kani yg rajin solat. kani yg lagi jatuh cinta. kani yg ngambek. ga usah dibuat2. jujur aja pada diri sendiri. okey!

    ReplyDelete
  2. Uhm..langkah pertama yg bagus, setidaknya kak Kani udh menyadari 'ada apa' dgn kak Kani saat ini. Keimanan seseorang emg bs naik turun, but at least ketika qt udh sadar bahwa qt dalam kondisi yg turun, qt tau apa yg sharuznya dilakukan, berubah!! Mungkin Kak Kani lg kehilangan jati diri aja kali. Bener tuh kt Lakayyube, yg penting jd diri sendiri biar org lain menerima qt apa adanya.
    Ya smoga kak Kani ga hanya bs jd Kani yg dulu, tp jd jauh lebih baik dr Kani yg dulu ataupun yg sekarang, aminn..
    Tetap smangat Kak!!

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Waspadai Daging Babi Oplosan

Mengetuk Pintu Akhirat, Kecelakaan yang mengubah kehidupan

Membuat Iklan TV yang Berhasil