To my beloved Himitepa

Duh kenapa pas di warnet baru nulis blog, giliran di labkom yang free malah dipake hal2 yg ga berguna, yasud lah..

Himitepa, kadang ketika menyebut nama itu perasaan hati ini campur aduk, ada rasa bangga, ada rasa bersalah, ada rasa senang dan ada sebuar perasaan keakraban. Bagaimana tidak, Himitepa adalah organisasi yang menjadi laboratorium uji kepemimpinanku, berbagai model cara mimpin kuterapkan di Himitepa sekedar hanya untuk au mana yang terbaik.

Dari mulai mdel pemimpin yang arogan, pemimpin yang tegas, ampe pemimpin yang pingin sok akrab. Tapi dari itu semua aku merasa menemukan sesuatu yang belum pernah kuketahui sebelumnya, yaitu suatu model kepemimpinan yang unik.

Tapi bukan itu yang sekarang pingin kani share wat temen2 semua, yang ingin kuceritakan sekarang adalah mengenai rekan2 terbaikku di sana, para pimpinan yang telah bersama memajukan Himit 2007. Aris, Ririn, Bima, Ofa, Farid, Rani, dan Dini. Dengan kapasitasnya masing-masing they have do the best. Rasanya kepemimpinan himit ini bukan sekedar berorganisasi, tapi saya merasa lebih pada “bersahabat”.

Ya Bersahabat, itulah model kepemimpinan yang bagiku terasa paling nyaman. Kebersamaan yang menghilangkan sekat-sekat struktural. Sinergi yang melewati batasan-batasan formal. Semua itu lebih dari apapun. Sebuah model kepemimpinan yang telah kedua kalinya diujikan pada tim praktikum terpadu SPF dan menuai hasil yang luar biasa. Kekurangan dan kekuatan kami seolah saling menutupi.

Kemalasanku di cover oleh (atau tepatnya dengan minta tolong) ofa dan Rani. Ketertutuanku terbuka oleh kesupelan Ririn. Kreativitas designku diatasi oleh insting pola Farid. Konsep2 kepemimpinanku banyak terinspirasi dari Bima dan gaya “membumi” ku diperkuat oleh Aris. Semuanya membentuk sebuah sinergi Indah yang mengatrol kesuksesan Himitepa 2007.

Namun semuanya kurang dari sebuan lagi akan berakhir seiring suksesi Himitepa. Rasanya saat-saat Rapim (Rapat Pimpinan) adalah saat-saat yang kelak akan kurindukan. Tawa canda itu akan menjadi sebuah memori indah yang akan tersimpan abadi. Terimakasih semua, terimakasih atas seluruh hikmah, canda, keikhlasan dan kebersamaan yang selama ini kalian curahkan. . Kerjasama ini akan jadi pelajaran berharga dalam kepemimpinan kita masa datang. Terimakasih

Comments

Popular posts from this blog

Waspadai Daging Babi Oplosan

Mengetuk Pintu Akhirat, Kecelakaan yang mengubah kehidupan

Membuat Iklan TV yang Berhasil